Assalamulaikum Wrwb.
Salam hangat semua, semoga pada baik-baik aja ya. Sekarang Di Jakarta sudah mulai memasuki musim dingin, Di Bogor apalagi sudah mulai sering hujan. Tapi, walaupun sudah memasuki musim penghujan, saya akan tetap mengupdate dan memberikan tips kok. Pada kesempatan kali ini saya ingin memberikan tips tentang hijab turban, mungkin diantara kita sudah ada yang tau ? kalau belum ada yang tahu mungkin ini bisa jadi referensi untuk sahabat Scarflovers AnitaScarf.
Tak sedikit juga sekarang para sahabat Scarflovers yang senang menggunakan turban dalam kesehariannya. Bahkan gaya tersebut menjadi ciri khas beberapa wanita yang senang tampil urban. Bagi sahabat ScarfLovers Anita Scarf yang ingin menerapkan gaya turban tanpa harus memperlihatkan lekuk tubuh, berikut tipsnya.
Pakailah scarf untuk melengkapi gaya turban dengan memanfaatkan scarf untuk menutupi dada. Caranya mudah, ambil scarf panjang dan lilitkan ke leher. Lebarkan bagian depannya agar menutupi lekukan dada. Tambahkan luaran atau jaket supaya tidak terkesan berantakan. Ketika ingin menggunakan scarf pendek sebaiknya bentuk dahulu menjadi segitiga. Kemudian kedua ujungnya diikatkan ke belakang leher. Pilih warna netral agar tidak terkesan menumpuk.
Menggunakan seperti jaket, cape, atau rompi bisa menutupi lekuk tubuh Anda terutama bagi yang memiliki tubuh yang agaka besar. Padukan jaket atau luaran tersebut dengan gaya hijab turban untuk tampil modis tapi tetap sopan. Ketika memilih cardigan sebaiknya pilih yang ukurannya besar dan tidak ketat yang memperlihatkan bentuk tubuh lainnya. Desainer busana muslim, Monika Jufry, juga mengatakan kalau penerapan luaran bisa membuat penampilan tampak lebih syar’i dan tidak ketat. “Kalau kita balik lagi ke kaidah harus menutup dada cuma aku berpikirnya menutup dada itu bisa dengan berbagai cara, misalnya memakai cape, intinya tidak ketatlah dan tidak memakai dalaman sebagai busana sehari-hari,” saran wanita yang menjadi desainer sejak 1998 itu.
Mengenakan Syal yang panjang dan lebar . Syal bisa membuat penampilan lebih terlihat sopan ketika menerapkan gaya turban. Pilih syal yang panjang dan cukup lebar sehingga bisa menutupi bagian dada dan bagian tubuh yang lain. Lilitkan di leher. Syal cocok dipakai saat musim dingin atau musim hujan. Syal yang dipakai tidak harus tebal, kini banyak produsen yang menciptakan syal dengan material tipis sehingga bisa digunakan untuk sehari-hari. Ketika pergi ke tempat yang dingin atau dataran tinggi, barulah menggunakan syal rajut.
Sweater dapat juga menjadi alternatif menutupi lekuk tubuh dan tentu tidak menonjolkan bagian dada. Sweater juga cocok diaplikasikan saat musim hujan atau dingin. Ketika menggunakannya, tetaplah menggunakan manset yang berbahan kaos lembut dan halus karena umumnya bahan rajut tidak sepenuhnya menutupi kulit dan nyaman ketika bersentuhan dengan kulit langsung, bisa terkadang agak gatal. Untuk itulah agar menghindari iritasi kulit juga. Pilihlah yang longgar dan panjang. Jika Sahabat ScarfLovers memakai sweater dengan potongan leher sabrina atau tidak menutup leher maka wajib menggunakan ciput ninja yang panjang hingga ke dada. Ketika menerapkan gaya turban memang disarankan selalu memakai ciput ninja atau jilbab mini yang panjang sedada.
Blus longgar juga membantu Anda menyiasati lekuk tubuh. Bahan yang kaku dan tebal tidak membuat busana melekat di tubuh sehingga tetap terlihat sopan walaupun menerapkan gaya turban. Pilihan material juga perlu diperhatikan karena jika terlalu lemas bisa menjiplak bentuk tubuh. Hindari bahan yang tipis kayak sifon terutama bagi yang mempunyai dada besar karena bisa mengekspos bentuknya. Pilihlah kain berbahan dasar agak tebal seperti katun, jika bertubuh gemuk bisa menggunakan katun strit.